Jumat, 10 Maret 2017

Kandungan Pegagan

Gambar 1. Pegagan

Tumbuhan pegagan mengandung sejumlah nutrisi dan komposisi zat kimia yang memiliki efek terapuetik. Dalam 100 g pegagan terdapat 34 kalori; 8.3 g air; 1,6 g protein; 0,6 g lemak; 6,9 g karbohidrat; 1,6 g abu; 170 mg kalsium; 30 mg fosfor; 3,1 mg zat besi; 414 mg kalium; 6580 ug betakaroten; 0,15 g tiamin; 0,14 mg riboflavin; 1,2 mg niasin; 4 mg askorbat dan 2,0 g serat.
Senyawa kimia yang terdapat pada pegagan antara lain:
  1. Terpenoid : triterpen, asiatikosid, sentelosid, madekasosid, brahmosid, brahminosid, asam asiatisentoat, asam madekasat, asam brahmat, asam asiatat, thankunisid, isothankunisid, asam madasiatat, asam senelat, asam betulinat, asam indosentat, centellasaponin B, C dan D.
  2. Flavonoid : kuersetin, kaemferol, macam-macam glikosida, katekin, rutin,
    naringin.
  3. Minyak atsiri : β-kariofilen, trans-β-farnasen, dan germakren D sebagai
    komponen utama, α-pinen dan β-pinen.
  4. Asam Amino : alanin dan serin (aminobutirat, aspartat, glutamate, histidin, lisin
    dan treonin).
  5. Kandungan lain : hidrokotilin (alkaloid), valerian, asam lemak (asam linoleat,
    asam linolenat, lignosen, asam oleat, asam palmitat, asam stearat), fitostenol,
    polisakarida, polyne-alkene, alkaloid, sterol, karotenoid, tannin, klorofil, pectin,
    garam anorganik, dll
Senyawa yang paling penting dari komponen tanaman pegagan adalah Triterpenoid. Triterpen merupakan kandungan utama yang terdiri dari asam triterpenic pentasiklik dan glikosid, antara lain asam asiatic, asiaticoside, asam mandecassic, madecassoside, brahmoside, asam brahmic, brahminoside, thankuniside, isothankuniside, centalloside, asam madasiatic, asam centic dan senyawa asam lainnya. Kandungan triterpenoid pegagan dapat merevitalisasi pembuluh darah sehingga peredaran darah ke otak menjadi lancar, memberikan efek menenangkan dan meningkatkan fungsi mental menjadi yang lebih baik. Asiaticoside berfungsi meningkatkan perbaikan dan penguatan sel-sel kulit, stimulasi pertumbuhan kuku, rambut, jaringan ikat, menstimulasi sel darah dan sistem imun serta merupakan salah satu jenis antibiotik alami.

Kamis, 02 Maret 2017

Klasifikasi dan Morfologi Pegagan

Daun apakah ini???
Mungkin di sekitar lingkungan rumah, dan juga sanak family anda banyak sekali daun ini. Namun, mayoritas masyarakat belum tahu tentang daun ini dan terkesan terabaikan. Padahal, bila saja kita tahu bahwa daun ini memiliki khasiat yang cukup banyak.
nah....seperti pepatah "Tak kenal maka tak sayang", sebelum kita mengenal lebih jauh tentang senyawa kimia dan khasiat dari daun ini, kita perlu tahu dulu klasifikasi dan morfologi daun ini...hehehe
Jadi, daun ini merupakan daun pegagan. Pegagan (Centella asiatica) merupakan tanaman herbal famili Mackinlayaceae dengan nama lokal pegaga (Aceh), ampagaga (Batak), antanan (Sunda), gagan-gagan, rendeng (Jawa) dan taidah (Bali).3 Di beberapa negara, tanaman ini disebut dengan nama Gotu Kola, Asiatic Pennywort, Luei Gong Gen dan Takip-kohol. Pegagan dapat ditemukan di negara seperti Indonesia, Sri Lanka, Malaysia, Australia, Iran, Melanesia, New Guinea dan negara Asia lainnya.
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Apiales
Famili : Mackinlayaceae
Genus : Centelia
Species : Centella asiatica
Pegagan merupakan tanaman herba yang tumbuh menjalar dan berbunga sepanjang tahun. Tanaman ini tumbuh subur bila tanah dan lingkungannya sesuai.3 Pegagan memiliki batang, daun dan bunga.
Daun berwarna hijau kemerahan, berbentuk seperti kipas dan tepinya bergerigi. Bentuk bunga seperti payung, kecil dan berwarna merah muda.
Nah..setelah kita mengenal klasifikasi dan morfologi daun pegagan, selanjutnya kita perlu mengenal lebih lanjut mengenai senyawa kimia dan khasiat dari daun pegagan ini. So, Don't miss it guys. 🆗